Ridwan Kamil: Relawan Magrib Mengaji Mayoritas Kader PKS

BANDUNG - Tasyakuran milad PKS ke 18 di kota Bandung, Ahad (8/5/2016), diwarnai dengan kehadiran tokoh dan pejabat masyarakat. Salah satunya adalah Wali Kota Bandung Ridwan Kamil atau biasa yang disebut dengan Kang Emil.

Pada kesempatan itu Kang Emil memberikan informasi terhadap masyarakat tentang gerakan Magrib Mengaji yang baru dilaunching pemkot Bandung, dimana satu masjid memiliki satu guru ngaji untuk masyarakat sekitar terutama anak-anak.

Kang Emil menyebutkan bahwa mayoritas dari relawan guru ngaji tersebut merupakan kader dan simpatisan PKS. Ini merupakan perwujudan visi PKS untuk selalu berkhidmat pada rakyat.

Pada Jumat 29 April lalu, Ridwan Kamil meresmikan gerajakn Maghrib Mengaji di seluruh Kota Bandung. Ridwan Kamil menyebut program "Magrib Mengaji" tersebar di 2000an masjid di seluruh RW, dibantu oleh 2000an relawan guru mengaji. Tujuannya agar anak-anak muslim khususnya tidak keluyuran/melakukan hal-hal mubazir di malam hari, selain tentunya menambahi ilmu agama. Agar generasi mendatang imbang antara Iptek dan Imtaq.

Kang Emil pun menghimbau agar masyarakat tak mengizinkan anak-anaknya untuk keluar habis Maghrib, mengingat kejadian di Bengkulu dimana ada anak perempuan SMP yang diperkosa dan akhirnya dibunuh. Semoga menjadi perhatian kita terhadap waktu bermain bagi anak-anak di luar rumah. Harapan ke depannya pemerintah dapat memberikan arahan untuk pelarangan anak-anak berada di luar rumah setelah waktu magrib.

Itulah salah satu isi dari sambutan Wali Kota Ridwan Kamil di acara Ttasyakuran Milad PKS ke 18 di Aula DPD PKS Kota Bandung. (Ipah)

Sumber: pksbandungkota.com